Belanda – Wildani Hefni, dosen Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, mengikuti konferensi the 4th PCINU Belanda’s Biennial International Conference di University of Groningen, Belanda. Konferensi bertajuk Harmony in Turbulence: The Intersection of Faith, Climate Justice, and Global Peace ini berlangsung pada 1 – 2 Oktober 2025 dan bekerja sama dengan Wubbo Ockels Schools for Energy and Climate, Belanda.
Dalam kesempatan ini, Wildani Hefni memaparkan hasil penelitiannya berjudul Redefining The Roles of Religious Leaders in Realizing World Peace: Trajectory of Religious Leaders in the Making of Global Humanity. Ia menyoroti peran pemimpin agama di Asia Tenggara dalam mewujudkan perdamaian global, sambil menyinggung tantangan absolutisme beragama yang sering dihadapi.
“Paper ini merupakan hasil penelitian dua tahun terakhir yang mengkaji trajektori pemimpin agama di Asia Tenggara dalam mengkonsolidasikan kekuasaan dan menghadapi kelompok konservatif. Saya menjelaskan peran pemimpin agama dari berbagai keyakinan—Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, Konghucu, serta sekte-sekte—dalam mereformasi klaim kebenaran agama,” ujar Wildani Hefni, Rabu (1/10/2025) di University of Groningen.
Ia menambahkan, “Transformasi agama banyak dipengaruhi pemikiran pemimpin agama dan sektenya, yang kemudian menentukan keberhasilan atau kegagalan agama dalam berkontribusi pada perdamaian global.”
Wildani Hefni berharap keikutsertaannya dapat memperkuat jaringan kerja sama kelembagaan antara UIN KHAS Jember, khususnya Fakultas Syariah, dengan institusi internasional. “Kesempatan ini sangat berharga. Semoga membuka ruang luas untuk meningkatkan rekognisi akademik dan reputasi Fakultas Syariah UIN KHAS Jember di tingkat internasional,” ujarnya.
Konferensi ini menghadirkan narasumber dari berbagai negara, termasuk Alissa Wahid, Timothy Winter, Frans Wijsen, Zainal A Bagir, Erin Wilson (Religion and Green Theology), dan Prajal Pradhan (Wubbo Ockels School for Energy & Climate), serta diikuti pembicara dari perguruan tinggi di Eropa dan Indonesia. Selain presentasi ilmiah, acara juga dirangkaikan dengan diskusi, peluncuran buku Travelling Home: Essays on Islam in Europe, PCINU Summit, dan pengajian akbar di Masjid Al-Hikmah Den Hagg, Belanda.***
Editor: RedaksiReporter: Redaksi












