Home / Hukrim

Jumat, 8 Agustus 2025 - 19:19 WIB

Satreskrim Polres Aceh Barat Tangkap Pelaku Pembunuhan Disertai Curanmor di Bengkulu

mm Redaksi

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., dalam keterangannya kepada wartawan pada Jumat (8/8/2025). DOK. POLRES ACEH BARAT

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., dalam keterangannya kepada wartawan pada Jumat (8/8/2025). DOK. POLRES ACEH BARAT

ACEH BARAT – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Barat mengungkap kasus pembunuhan disertai pencurian kendaraan bermotor yang terjadi di Lorong Kuini, Gampong Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Selasa (29/7/2025) dini hari.

Akhirnya, pelaku berinisial MJ (35), tukang bangunan asal Lampung Tengah, ditangkap di Bengkulu, Minggu (3/8/2025) dini hari, setelah buron selama lima hari.

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., mengatakan korban berinisial KH (65), warga Desa Rumpet, Aceh Besar, ditemukan tewas di rumah barunya yang sedang direnovasi. Pelaku menganiaya korban menggunakan besi ulir sepanjang 43 cm hingga tewas, lalu membawa kabur mobil Toyota Rush BL 1628 NM dan sebuah ponsel.

Baca Juga :  Nikah Siri Sah Nggak Sih? Yuk, Cari Tahu Plus Minusnya di Sini!

“Berdasarkan hasil penyelidikan, motif pelaku adalah sakit hati akibat upah kerja yang tidak sesuai kesepakatan serta ucapan korban yang dianggap menyinggung,” ujar Kapolres, Jumat (8/8/2025).

Kejadian bermula saat korban hendak berangkat ke Banda Aceh dan dimintai upah oleh pelaku. Terjadi adu argumen yang berakhir dengan pemukulan kepala korban dua kali menggunakan besi ulir. Setelah korban tewas, pelaku mengemasi barang, menghidupkan mobil korban, dan melarikan diri ke Sumatera Utara.

Baca Juga :  Putusan PN Batam Soal Kapal MT Arman 114, Integritas Hakim jadi sorotan Publik

Dalam pelariannya, pelaku menabrak dua anggota Polres Tanah Karo yang mencoba menghentikannya. Ia lalu meninggalkan mobil di daerah perbukitan dan bersembunyi di hutan selama dua hari sebelum melanjutkan perjalanan ke Medan dan Bengkulu menggunakan bus.

“Berkat koordinasi cepat antara Satreskrim Polres Aceh Barat dan Polrestabes Bengkulu, pelaku berhasil diamankan di sebuah penginapan tanpa perlawanan. Barang bukti yang disita meliputi mobil Toyota Rush, besi ulir, ponsel, serta pakaian milik korban dan pelaku,” jelas AKBP Yhogi.

Baca Juga :  Kejati Aceh dan Pelindo Regional I Tanda Tangani Perjanjian Kerja Sama Penanganan Hukum

Pelaku kini ditahan di Mapolres Aceh Barat dan dijerat Pasal 340 KUHP, Pasal 339 KUHP, dan Pasal 338 KUHP, dengan ancaman pidana mati atau penjara seumur hidup. “Kasus ini menjadi perhatian serius, dan kami pastikan seluruh proses hukum dilakukan profesional dan tuntas,” tegas Kapolres.***

Editor: RedaksiReporter: Syaiful AB

Share :

Baca Juga

Hukrim

Mantan Kapolres Ngada Ditahan Terkait Kasus Kekerasan Seksual Anak

Hukrim

Kejagung Bantah Wilmar Group: Rp11,8 Triliun Bukan Dana Jaminan

Hukrim

Kurang dari 24 Jam, Dua Pelaku Penganiayaan Berat di Aceh Tamiang Berhasil Ditangkap

Hukrim

Satlantas Polres Bener Meriah Gelar Operasi Patuh Seulawah 2025, Dorong Budaya Tertib Berlalu Lintas

Hukrim

Kejari Meulaboh Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Senjata Api, dan Barang Bukti Lainnya

Hukrim

Satlantas Banda Aceh Imbau Pengemudi Gunakan Safety Belt saat Operasi Patuh Seulawah 2025

Hukrim

Tim Lebah Amankan Tiga Remaja Pelaku Curanmor di Parkiran Masjid

Hukrim

Pembantu Rumah Tangga Curi Motor saat Majikan Shalat Subuh