JAKARTA – PSSI secara resmi mengumumkan penunjukan Akira Higashiyama sebagai pelatih baru Timnas Putri U-19 Indonesia. Keputusan ini diambil untuk memperkuat fondasi tim muda putri yang tengah dipersiapkan menghadapi berbagai kompetisi internasional, termasuk AFF U-19 Women’s Championship 2025.
Akira Higashiyama, pelatih asal Sakai, Fukui, Jepang, memiliki rekam jejak pengalaman internasional yang cukup panjang. Karier sepak bolanya dimulai sejak usia 9 tahun di Jepang, dan setelah lulus universitas, Akira melanjutkan karier profesionalnya di sejumlah negara Asia dan Oseania seperti Thailand, Kamboja, Mongolia, dan Selandia Baru.
Setelah pensiun sebagai pemain, pria berusia 35 tahun ini beralih menjadi pelatih dan pernah menahkodai klub FC Ulaanbaatar yang berlaga di kasta tertinggi Liga Mongolia. Selain itu, ia juga mengasah kemampuan melatihnya di Thailand dan Selandia Baru sebelum akhirnya menerima tantangan baru di Indonesia.
“Saya tahu Indonesia punya potensi besar. Itulah kenapa saya datang ke sini. Saya ingin menerima tantangan ini,” ungkap Akira saat diperkenalkan secara resmi. Pernyataan ini menunjukkan komitmen dan semangat tinggi yang dibawanya untuk membangun Timnas Putri U-19.
Akira menegaskan bahwa filosofi kepelatihannya berlandaskan pada semangat kerja keras, pembentukan karakter, serta keinginan untuk terus belajar dan berkembang. “Saya selalu lapar untuk menang, belajar, dan berkembang. Hal ini juga yang saya tanamkan pada pemain dan staf pelatih,” tegasnya.
Pelatih yang sudah terbiasa bekerja lintas budaya ini mengakui bahwa aspek teknis dan taktis memang penting, namun menurutnya yang utama adalah hati dan hasrat pemain untuk berkembang dalam sepak bola.
Dalam waktu dekat, Akira akan memimpin Garuda Pertiwi Muda di AFF U-19 Women’s Championship 2025 yang akan berlangsung di Ho Chi Minh City, Vietnam, pada 9-18 Juni 2025. Timnas Putri U-19 tergabung dalam Grup B bersama Thailand, Kamboja, dan Malaysia.
“Saya sudah bicara dengan Coach Mochi. Kami punya visi yang sama yakni membangun fondasi kuat dan mengantar Timnas Putri ke Piala Dunia,” tutup Akira. (RED)
Editor: RedaksiReporter: Redaksi