Banda Aceh – Menyusul bencana longsor dan banjir yang mengganggu pasokan listrik ke instalasi pengolahan air, Perumdam Tirta Daroy Kota Banda Aceh mengambil berbagai langkah darurat untuk menjaga ketersediaan air bersih bagi masyarakat.
Atas instruksi Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah, salah satu upaya prioritas adalah menyalurkan air bersih menggunakan mobil tangki ke sejumlah masjid yang menjadi pusat aktivitas ibadah masyarakat pada Selasa (02/12/2025).
Untuk memastikan penyaluran berjalan efektif, Perumdam Tirta Daroy menerapkan mekanisme khusus, antara lain:
Identifikasi kebutuhan berdasarkan laporan masyarakat, perangkat gampong, dan pengurus masjid.
Penjadwalan khusus mobil tangki sesuai kebutuhan dan jarak masing-masing lokasi.
Koordinasi langsung dengan pengurus masjid terkait kesiapan tandon dan proses pengisian.
Monitoring berkala untuk memastikan kecukupan suplai selama masa krisis.
Direktur Utama Perumdam Tirta Daroy, T. Novizal Aiyub, menegaskan bahwa suplai air melalui mobil tangki merupakan langkah darurat untuk menjaga kelancaran aktivitas ibadah.
“Bencana ini telah mengganggu pasokan listrik dan berdampak pada produksi serta distribusi air bersih. Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik agar kegiatan ibadah masyarakat tetap berlangsung lancar,” ujarnya.
Adapun masjid yang telah menerima suplai air bersih, yaitu:
Masjid Tgk Chik di Lamjabat
Masjid Baiturrahim – Gampong Ateuk Jawo
Masjid Baitul Musyahadah – Geuceu Kayee Jato
Masjid Baitul Musyahadah – Geuceu
Masjid Baitussalam – Tibang
Masjid Al-Wustha – Perumnas Lingke
Masjid Al-Abrar – Lamdingin
Upaya ini akan terus dilakukan selama masa darurat hingga pasokan listrik dan produksi air kembali normal.
Editor: Dahlan












