Jakarta – Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Hindu Kementerian Agama menggelar doa bersama bertajuk “Hindu Berjapa untuk Indonesia Damai”, Senin (1/9/2025). Kegiatan hybrid ini diikuti sekitar 3.500 umat Hindu dari berbagai daerah di Indonesia.
Acara dipimpin Direktur Urusan Agama Hindu, I Gusti Made Sunartha, dengan inti kegiatan berupa praktik japa atau pengulangan mantra yang diyakini mampu menghadirkan energi positif dan ketenangan batin. Puncak acara ditandai dengan pembacaan mantra “Om Namah Siwaya” sebanyak 108 kali.
Dirjen Bimas Hindu, I Nengah Duija, menegaskan doa bersama ini merupakan wujud kepedulian spiritual umat Hindu terhadap kondisi bangsa. “Menyikapi dinamika bangsa, kita semua memiliki kewajiban untuk ikut menjaga ketenangan. Sesuai arahan Menteri Agama, seluruh tokoh agama diimbau untuk melaksanakan doa bersama,” ujarnya.
Prof. Duija menambahkan, berjapa menjadi kontribusi umat Hindu dalam mendoakan kebaikan bangsa. “Mari kita panjatkan doa-doa suci agar Indonesia segera keluar dari berbagai cobaan dan seluruh masyarakat bisa hidup rukun, damai, dan sejahtera,” ajaknya.
Sementara itu, I Gusti Made Sunartha menjelaskan, berjapa adalah praktik spiritual sederhana yang memiliki manfaat besar bagi keseimbangan hidup dan alam semesta. “Melalui berjapa, umat Hindu dapat menyatukan energi spiritualnya untuk mendoakan agar bangsa Indonesia menjadi kuat, tangguh, dan dilindungi dari segala cobaan,” jelasnya.
Peserta doa bersama terdiri atas akademisi, guru, penyuluh agama, mahasiswa, hingga pimpinan lembaga keagamaan Hindu. Kehadiran ribuan umat menunjukkan soliditas dan komitmen dalam menjaga kedamaian bangsa.***
Editor: RedaksiReporter: Redaksi












