Aceh Besar – Ketua Dekranasda Aceh Besar, Rita Mayasari, bersama Ketua Harian Drs. Sulaimi, M.Si, dan Sekretaris Zusniati, SE, melakukan audiensi dengan Direktorat Fasilitasi Infrastruktur Kementerian Ekonomi Kreatif/Bekraf RI di Jakarta, Jumat (3/10/2025).
Pertemuan ini menjadi momen strategis bagi Aceh Besar untuk memaparkan berbagai gagasan pengembangan ekonomi kreatif di daerah. Rita Mayasari menegaskan komitmen Dekranasda Aceh Besar untuk menjadikan daerahnya pusat oleh-oleh dan wisata terpadu bersyariah, berbudaya, serta menonjolkan kuliner tradisional Aceh.
“Kami ingin Aceh Besar tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata sejarah dan religi, tetapi juga pusat ekonomi kreatif yang mengangkat budaya lokal. Untuk itu, kami berharap dukungan dan kolaborasi dari Kementerian Ekraf,” ujarnya.
Selain itu, Rita menyoroti pengembangan Batik Nusantara khas Aceh Besar agar mampu bersaing secara nasional. Pembinaan terhadap desa-desa binaan pengrajin anyaman rotan juga menjadi perhatian, mengingat kerajinan ini memiliki potensi pasar besar.
Penguatan infrastruktur, pelatihan, serta akses pemasaran menjadi faktor penting bagi pelaku UMKM di daerah. “Dengan pembinaan terarah, kami optimis produk kerajinan Aceh Besar semakin dikenal, baik di dalam maupun luar negeri,” tambahnya.
Rita berharap audiensi ini menjadi langkah awal memperkuat posisi Aceh Besar sebagai daerah unggulan dalam ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.***
Editor: DahlanReporter: Syaiful AB












