Meulaboh – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat mendukung penuh pelaksanaan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK tingkat Provinsi Aceh ke-XXXIII tahun 2025, yang resmi dibuka oleh Bupati Aceh Barat, Tarmizi, SP, MM, bersama Wakil Bupati Said Fadheil, SH, Sabtu (14/6/2025), di halaman SMK Negeri 2 Meulaboh.
LKS yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Aceh ini akan berlangsung selama empat hari, dari 14 hingga 17 Juni 2025, dengan melibatkan 267 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Aceh. Total sebanyak 1.500 orang yang terdiri dari siswa, guru pembimbing, hingga panitia terlibat aktif dalam 20 bidang lomba yang tersebar di lima lokasi, termasuk SMK Negeri 1 dan 2 Meulaboh, SMK 3 meulaboh, SMK Negeri 1 Teunom, serta di Parside Meuligo Hotel Meulaboh.
Dalam sambutannya, Bupati Tarmizi menegaskan bahwa pendidikan, terutama pendidikan vokasi, merupakan pondasi utama pembangunan daerah, terlebih di tengah derasnya tantangan global.
“Pendidikan adalah fondasi utama dalam pembangunan daerah. Terlebih di era kompetisi seperti sekarang, penguatan pendidikan vokasi menjadi kunci untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara teori, tapi juga mampu bekerja, mencipta, dan bersaing secara profesional,” ujar Tarmizi.
Tarmizi juga menyebutkan, Lebih dari sekadar ajang perlombaan, LKS dinilai sebagai wadah strategis untuk menanamkan jiwa kompetitif, kreativitas, keterampilan teknis, serta karakter yang tangguh dan disiplin kepada para peserta didik.
“Kegiatan ini bukan hanya menguji kemampuan teknis, tetapi juga membentuk karakter siswa—tangguh, percaya diri, dan siap menghadapi dunia kerja maupun usaha,” tambahnya.
Menariknya, seluruh perlombaan ini dinilai oleh dewan juri bersertifikasi nasional, demi memastikan kualitas hasil sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan kerja saat ini. Karya-karya yang ditampilkan merupakan hasil bimbingan dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK masing-masing daerah.
Turut hadir dalam acara pembukaan, unsur Forkopimda, Kepala Dinas Pendidikan Aceh, serta para Kepala Cabang Dinas Pendidikan se-Aceh, yang menunjukkan kuatnya kolaborasi lintas sektor untuk kemajuan pendidikan vokasi di Aceh.
Tarmizi juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memberi dukungan moral dan semangat kepada siswa-siswa SMK, agar terus melangkah maju dan membuktikan potensi mereka di tingkat yang lebih tinggi.
“LKS ini sebagai bukti bahwa anak-anak Aceh punya kualitas dan kemampuan luar biasa. Mari kita dukung dan jaga mereka dari pengaruh negatif seperti narkoba, game online berlebihan, dan judi daring,” tegasnya.
Tarmizi juga menekankan pentingnya pembentukan siswa yang tidak hanya cakap dalam keterampilan, tetapi juga berkarakter baik, memiliki adab dan etika, serta mampu menunjukkan soft skill dan bakat tersembunyi yang dapat diasah sejak dini.
Lebih lanjut Tarmizi menegaskan bentuk penguatan pendidikan ke depan, Pemkab Aceh Barat juga menaruh perhatian besar terhadap peningkatan kapasitas guru dan kepala sekolah, termasuk dengan rencana uji kompetensi profesional dan uji kemampuan membaca Al-Qur’an secara objektif, pungkasnya.
Editor: RedaksiReporter: Syaiful Anshori