JAKARTA – Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Letjen TNI Tri Budi Utomo menghadiri upacara pemberangkatan Satuan Tugas (Satgas) Garuda Merah Putih-II untuk misi penyaluran bantuan kemanusiaan melalui jalur udara (airdrop) ke Gaza. Upacara yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sebagai Inspektur Upacara berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (13/8/2025).
Misi ini merupakan perintah langsung Presiden RI Prabowo Subianto yang disampaikan melalui Kepala Kantor Komunikasi Presiden. Satgas Garuda Merah Putih-II menggunakan dua pesawat Hercules C-130J TNI AU dari Skadron Udara 31, dengan total 66 personel gabungan dari unsur TNI, kementerian dan lembaga, serta media nasional.
“Yang akan mendistribusikan total 800 ton bantuan kemanusiaan dari Baznas dan dukungan bahan makanan dari Kemhan Republik Indonesia,” ujar Panglima TNI dalam amanatnya.
Jenderal Agus menegaskan, misi ini memiliki makna strategis karena bertepatan dengan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. “Momentum ini menjadi pengingat bahwa semangat kemerdekaan bukan hanya diwujudkan dalam menjaga kedaulatan bangsa, tetapi juga dalam berperan aktif membantu sesama bangsa yang sedang berjuang untuk hidup damai dan merdeka,” tuturnya.
Panglima juga berpesan agar seluruh personel melaksanakan tugas dengan profesional, menjaga disiplin, etika militer, serta nama baik TNI di mata dunia. Ia meminta setiap logistik yang dibawa tepat sasaran dan bermanfaat bagi rakyat Palestina di Gaza.
Usai upacara, dilakukan peninjauan logistik yang akan diberangkatkan untuk memastikan kesiapan seluruh bantuan. “Jadi bantuan itu memang kalau kita lihat di sini, ada makanan, obat-obatan, kemudian logistik lain seperti selimut,” kata Sekjen Kemhan.
Tri Budi Utomo berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat di Gaza.***
Editor: RedaksiReporter: Redaksi