Home / Pemerintah Aceh

Minggu, 26 Oktober 2025 - 07:30 WIB

Pertemuan Dengan Delegasi Bahrain & UEA, Ini Kata Wagub Aceh Fadhlullah

mm Redaksi

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, SE silaturahmi dan makan malam bersama Dubes Kerajaan Bahrain untuk Indonesia, Y.M. Ahmed Alhajeri dan Presiden Direktur Mubadala Energy Indonesia, Mr. Abdullah Bu Ali beserta Rombongan di pendopo gubernur Aceh, Sabtu, 25 Oktober 2025. dok. Ist

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, SE silaturahmi dan makan malam bersama Dubes Kerajaan Bahrain untuk Indonesia, Y.M. Ahmed Alhajeri dan Presiden Direktur Mubadala Energy Indonesia, Mr. Abdullah Bu Ali beserta Rombongan di pendopo gubernur Aceh, Sabtu, 25 Oktober 2025. dok. Ist

Banda Aceh – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menyambut tamu kehormatan dari Bahrain dan Uni Emirat Arab (UEA) dalam Jamuan Makan Malam Pemerintah Aceh, Sabtu malam (25/10/2025), di Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh.

Dalam sambutannya, Wagub Fadhlullah mengucapkan selamat datang kepada Duta Besar Kerajaan Bahrain untuk Indonesia, H.E. Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri, beserta delegasi kehormatan. Hadir pula Head of UNOCHA Indonesia, Thandie Mwape, Brendan McDonald, President Director Mubadala Energy Indonesia, Abdulla Bu Ali, serta mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti.

Baca Juga :  Wagub Fadhlullah Ikuti Rakor Kepala Daerah se-Sumatera di Batam

Turut mendampingi Wagub, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, sejumlah Kepala SKPA terkait, pejabat PT PEMA, dan tamu undangan lainnya.

Fadhlullah menegaskan, pertemuan ini menjadi simbol semangat kerja sama dan persahabatan antara negara-negara Timur Tengah dan Indonesia. Aceh dinilai memiliki potensi besar di sektor energi, perikanan, pertanian, dan pariwisata halal. Dengan akses langsung ke pasar ASEAN, Aceh menawarkan iklim investasi yang kondusif dan sumber daya alam melimpah.

Baca Juga :  Gubernur Aceh Bakal Bentuk Satgas Rumah Layak Huni

“Pemerintah Aceh mengundang mitra internasional untuk berkolaborasi melalui skema kerja sama publik-swasta dan joint venture di berbagai sektor potensial,” ujarnya.

Wagub menambahkan, empat sektor utama menjadi fokus pengembangan: agroindustri, energi dan infrastruktur, pariwisata, serta kawasan bisnis. Produk unggulan seperti Kopi Gayo, industri hilir sawit, dan peternakan sapi skala besar menjadi daya tarik investasi daerah.

Baca Juga :  Wagub Aceh Tegaskan Kolaborasi Pemerintah dan Ulama Penting

Dalam kesempatan itu, Fadhlullah menyampaikan apresiasi kepada Mubadala Energy atas kontribusinya di sektor energi Indonesia, termasuk Aceh, serta terima kasih kepada UNOCHA Indonesia dan mantan Menteri Susi Pudjiastuti.

Fadhlullah berharap, jamuan malam ini menjadi awal hubungan yang lebih erat antara Aceh, Bahrain, UEA, dan komunitas internasional lainnya.***

Editor: RedaksiReporter: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh dan DPRA Sepakati Qanun RPJMA 2025-2029
M. Nasir

Pemerintah Aceh

M. Nasir Instruksikan Distanbun Pacu Kinerja dan Serapan Anggaran

Pemerintah Aceh

Wagub dan Mendikdasmen Letakkan Batu Pertama Pembangunan SMK Muhammadiyah Banda Aceh

News

Tegakkan SI, Kadis Syariat Islam Apresiasi langkah WaliKota

News

Marlina Perkuat PKK Aceh, Jemput Dukungan Nasional demi Dampak Nyata ke Desa

Nasional

Mualem Temui Menparekraf, Bahas Rencana Pembentukan Badan Ekonomi Kreatif

Pemerintah Aceh

Pangdam IM: Generasi Muda Harus Rawat Perdamaian di Aceh Saat Peringatan 20 Tahun Damai

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh Dorong Akuntabilitas Pengadaan Barang/Jasa melalui Pencatatan Non Tender