Home / Ekbis

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:00 WIB

Mulai 1 Agustus 2025, FUM BRI Prioritas Naik

mm Redaksi

Ilustrasi - Nasabah prioritas mendapatkan layanan perbankan dari BRI. DOK. ANTARA/HO-BRI

Ilustrasi - Nasabah prioritas mendapatkan layanan perbankan dari BRI. DOK. ANTARA/HO-BRI

JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI secara resmi mengumumkan kebijakan baru yang bakal mengubah wajah layanan prioritasnya. Nasabah prioritas kini wajib memiliki dana kelolaan atau fund under management (FUM) minimal sebesar Rp1 miliar, naik dua kali lipat dari sebelumnya yang hanya Rp500 juta.

Kebijakan ini akan mulai diberlakukan secara efektif pada 1 Agustus 2025. Dana kelolaan yang dimaksud mencakup tabungan, deposito, giro, produk investasi, hingga nilai tunai dari produk bancassurance yang dimiliki nasabah BRI Prioritas.

Langkah BRI ini bukan tanpa alasan. Dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menegaskan bahwa keputusan tersebut diambil dengan penuh perhitungan.

“Kebutuhan nasabah BRI Prioritas terus berkembang, dan hal ini menjadi perhatian utama dalam layanan Wealth Management BRI,” ujar Hendy.

Baca Juga :  Bank Aceh Buka Lowongan Kerja untuk Tenaga Profesional, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Ia menyebut, penyesuaian ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang BRI untuk menjaga kualitas layanan dan memastikan relevansi program yang ditawarkan tetap sesuai dengan ekspektasi nasabah elite.

“BRI senantiasa menempatkan kepercayaan nasabah sebagai dasar dalam merancang pendekatan yang berorientasi jangka panjang,” tambahnya.

Namun, keputusan ini tidak serta-merta diterapkan secara kaku. Bagi nasabah eksisting yang tercatat sebelum 1 Agustus 2025, bank pelat merah ini memberikan tenggat waktu hingga 30 September 2025 untuk menyesuaikan FUM mereka sesuai ketentuan baru. Jika hingga batas waktu tersebut FUM belum memenuhi syarat, status layanan akan diturunkan secara otomatis per 1 Oktober 2025, mengikuti prosedur operasional yang berlaku.

Baca Juga :  Wamendagri dan Walikota Banda Aceh Kunjungi Landmark BSI Aceh dalam Rangka Semiloka "Road to Launching Banda Aceh Kota Parfum Indonesia

Langkah tegas ini ibarat sinyal peringatan bagi para nasabah yang ingin tetap menikmati kemewahan dan fasilitas eksklusif BRI Prioritas. Pasalnya, layanan ini bukan sembarang layanan. Nasabah prioritas akan mendapatkan pendampingan dari Priority Relationship Manager bersertifikasi, lengkap dengan strategi pengelolaan keuangan dan investasi jangka panjang.

Tak hanya itu, BRI juga menyediakan investment advisory dari spesialis investasi untuk memastikan portofolio nasabah tetap optimal, selaras dengan profil risiko dan kondisi pasar yang terus berubah.

Nasabah prioritas pun dimanjakan dengan berbagai kemewahan seperti akses ke executive lounge di bandara utama, diskon eksklusif dari premium merchant, layanan safe deposit box, hingga concierge service untuk kebutuhan pribadi seperti pemesanan hampers atau bunga.

Baca Juga :  PINTU Tambah 60 Token Baru di Futures, Targetkan 150 Token Juni Ini

Dari sisi kesehatan, BRI Prioritas tak ketinggalan menawarkan healthcare service yang meliputi medical check-up serta akses ke rumah sakit mitra dengan standar layanan terbaik.

Tak dapat dipungkiri, langkah BRI ini juga didukung oleh data positif. Hingga Mei 2025, kinerja wealth management mereka menunjukkan tren yang mengesankan. Total assets under management (AUM) mencatat kenaikan 11,27 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), mencerminkan tingginya tingkat kepercayaan nasabah terhadap solusi finansial yang ditawarkan BRI.

Secara keseluruhan, peningkatan batas FUM ini menegaskan tekad BRI untuk terus menghadirkan layanan premium yang bernilai tambah, sembari memperkuat loyalitas nasabah di tengah persaingan ketat industri perbankan nasional. [ANTARA]

Editor: RedaksiReporter: RedaksiSumber: https://www.antaranews.com/berita/4909785/bri-ubah-batas-minimum-dana-kelolaan-nasabah-prioritas-ke-rp1-miliar

Share :

Baca Juga

Ekbis

BSI Aceh Tebar 1.715 EDC, Dorong Transaksi Digital

Ekbis

Penajam Paser Utara Tawarkan Investasi Strategis Dekat Ibu Kota Nusantara

Daerah

ALHAMDULILLAH, BSI Aceh Buka Booth Penukaran Riyal Di Asrama Haji Embarkasi Aceh

Ekbis

BSI Aceh dan Wali Nanggroe Bahas Kolaborasi untuk Pembangunan Aceh

Ekbis

Klaim Asuransi Umum Naik 4,8 Persen, Capai Rp10,9 Triliun di Awal 2025

Ekbis

Tanpa Utang Bank, Antam Optimistis Danai Investasi Rp7 Triliun Tahun Ini

Ekbis

Okta Kumala Desak Audit Kuota Internet Hangus, Negara Rugi Rp63 Triliun

Ekbis

Tingkatkan Layanan Nasabah, BSI Aceh Tetap Buka Pada Hari Libur Nasional