Home / Pemerintah Aceh

Kamis, 13 November 2025 - 09:00 WIB

Wagub Aceh Dampingi Wali Nanggroe Anugerahi Gelar untuk Mendagri

mm Redaksi

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah,SE menghadiri pemberian gelar kehormatan Wali Nanggroe kepada, Prof, Dr. H, Tito Karnavian, Ph, D. Di komplek Wali Nanggroe Aceh, Lampenerut Aceh Besar, Rabu, 12 November 2025. dok. Ist

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah,SE menghadiri pemberian gelar kehormatan Wali Nanggroe kepada, Prof, Dr. H, Tito Karnavian, Ph, D. Di komplek Wali Nanggroe Aceh, Lampenerut Aceh Besar, Rabu, 12 November 2025. dok. Ist

Banda Aceh – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, bersama Sekretaris Daerah Aceh, M. Nasir, menghadiri prosesi penganugerahan gelar adat kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Pendopo Wali Nanggroe, Darul Imarah, Aceh Besar, Rabu (12/11/2025).

Dalam prosesi yang berlangsung khidmat itu, Wali Nanggroe Aceh, Paduka Yang Mulia Teungku Malik Mahmud Al Haythar, menganugerahkan gelar adat tertinggi “Petua Panglima Hukom Nanggroe” kepada Mendagri Tito Karnavian.

Penyematan gelar dilakukan langsung oleh Wali Nanggroe disaksikan Wakil Gubernur Aceh, Sekda Aceh, unsur Forkopimda, serta sejumlah pejabat pemerintahan dan tokoh masyarakat. Acara juga ditandai dengan pemasangan selempang, penyematan medali, dan prosesi peusijuek (tepung tawari).

Baca Juga :  Wagub Aceh Tegaskan Transparansi Pembayaran Ganti Rugi Tol

Dalam sambutannya, Wali Nanggroe menyebut penganugerahan ini sebagai momen bersejarah dan penuh makna bagi Aceh.

“Anugerah ini diberikan atas jasa dan dedikasi beliau dalam menjaga keamanan nasional, memperkuat keamanan di Aceh, serta pengabdian luar biasa dalam menjaga perdamaian Aceh,” ujar Malik Mahmud.

Ia menambahkan, selama menjabat sebagai Kapolri hingga kini sebagai Mendagri, Tito telah menunjukkan perhatian besar terhadap perdamaian Aceh.

Baca Juga :  Gubernur Aceh Muzakir Manaf Raih Penghargaan Nasional Bidang Perumahan dari KemenPKP

“Dengan penganugerahan ini, rakyat Aceh menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang mendalam. Semoga menjadi lambang persaudaraan yang terus terjaga,” sambungnya.

Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian mengaku terhormat dan bangga menerima gelar adat “Petua Panglima Hukom Nanggroe” yang diserahkan langsung oleh Wali Nanggroe Aceh.

“Ini akan menjadi kenangan seumur hidup saya karena telah diberikan gelar Petua Panglima Hukom Nanggroe, yang diserahkan langsung, tanpa diwakili, oleh Paduka Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud,” kata Tito.

Baca Juga :  Pertemuan Dengan Delegasi Bahrain & UEA, Ini Kata Wagub Aceh Fadhlullah

Tito juga mengenang momen ketika Malik Mahmud dan rombongan datang ke Jakarta untuk menyampaikan rencana penganugerahan gelar tersebut. Ia menilai hal itu sebagai simbol kuat persaudaraan dan kehormatan.

Dalam sambutannya, Tito menyinggung perkembangan adat dan budaya di era digital serta menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai kearifan lokal di tengah perubahan zaman.

Menutup sambutannya, Tito berkomitmen mendukung penguatan lembaga Wali Nanggroe sebagai penjaga adat dan budaya Aceh.

“Kita harus memanfaatkan keberadaan lembaga ini guna mencapai tujuan pembangunan bagi Aceh,” tutupnya.***

Editor: RedaksiReporter: Redaksi

Share :

Baca Juga

Daerah

Gubernur Aceh Akan Lantik Walkot/Wawalkot Langsa Terpilih, Besok Jumat 23 Mei 2025
Mualem

Pemerintah Aceh

Mualem Terharu Kenang Abu Razak di Malam Penghargaan Atlet

Pemerintah Aceh

BPBJ Aceh Matangkan Sosialisasi SE Gubernur soal Kompetensi KPA

Daerah

Pemerintah Aceh Janji Upayakan Empat Pulau di Singkil Kembali Masuk Wilayah Aceh

Pemerintah Aceh

Mualem Buka Raker, Dorong Percepatan Serapan Anggaran Aceh

Pemerintah Aceh

Mukarramah Fadhlullah Puji Komitmen Gampong Peunyeurat di Lomba Gelari Pelangi

Pemerintah Aceh

DPMPTSP Aceh Cetak IKM 90,19, Pelayanan Publik Terpuji

Pemerintah Aceh

Gubernur Muzakir Manaf Pimpin Upacara HUT ke-80 RI di Banda Aceh