BANDA ACEH – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE., membuka Rapat Konsolidasi Satuan Tugas (Satgas) Nasional dengan Satgas Provinsi serta Satgas Kabupaten/Kota se-Aceh guna mempercepat pelaksanaan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Acara berlangsung di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Selasa (2/9/2025).
Rapat tersebut turut dihadiri Asisten Deputi Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Kepala Dinas DPMG Aceh, pimpinan BUMD/BUMN, serta jajaran SKPA terkait.
Dalam sambutannya, Wagub Fadhlullah menyebut rapat konsolidasi ini merupakan bentuk sinergi seluruh pihak dalam mendukung percepatan Kopdes Merah Putih. Ia menegaskan, salah satu target utama adalah membangun sistem terpadu yang terintegrasi dengan program Badan Gizi Nasional (BGN) melalui Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Kita menargetkan terbentuknya satu software yang dapat memudahkan monitoring Kopdes Merah Putih sekaligus terhubung dengan program BGN, yaitu Dapur MBG,” kata Fadhlullah.
Ia menambahkan, keberadaan Kopdes harus sejalan dengan operasional dapur MBG agar perputaran ekonomi dapat langsung dirasakan masyarakat desa. Pihaknya menargetkan 600 Kopdes dapat berjalan seiring dengan jumlah dapur MBG yang ada di Aceh.
“Dimana ada dapur MBG, di situ harus ada koperasi, sehingga perputaran ekonomi bisa langsung dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Azhari, S.Ag., M.Si., menuturkan Kopdes Merah Putih merupakan inisiatif Presiden RI untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat. Saat ini, tercatat 6.497 Kopdes Merah Putih di Aceh sudah berbadan hukum.
Ia menargetkan seluruh Kopdes tersebut dapat beroperasi secara resmi pada akhir Oktober 2025. Azhari juga menekankan pentingnya pembinaan dan pendampingan berkelanjutan agar koperasi mampu menjadi lokomotif penggerak ketahanan ekonomi masyarakat.***
Editor: DahlanReporter: Syaiful AB