Home / Ekbis

Minggu, 16 November 2025 - 15:00 WIB

BSI Dorong Talenta Muda Aceh Siap Berkarier di Perbankan Syariah

mm Redaksi

Syariah Career Talk yang digelar di Universitas Syiah Kuala (USK), menghadirkan mahasiswa dan alumni fresh graduate yang antusias mencari wawasan mengenai prospek karier di industri perbankan syariah. Kamis (14/11/2025). Dok. Ist

Syariah Career Talk yang digelar di Universitas Syiah Kuala (USK), menghadirkan mahasiswa dan alumni fresh graduate yang antusias mencari wawasan mengenai prospek karier di industri perbankan syariah. Kamis (14/11/2025). Dok. Ist

Banda Aceh – Bank Syariah Indonesia (BSI) semakin memperkuat komitmen dalam mencetak generasi muda unggul melalui kegiatan Syariah Career Talk di Universitas Syiah Kuala (USK), Kamis (14/11/2025). Acara ini diikuti mahasiswa dan alumni fresh graduate yang antusias mengeksplorasi peluang karier di industri perbankan syariah.

Dalam kegiatan tersebut, narasumber dari BSI memaparkan perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia, kompetensi yang dibutuhkan generasi muda, serta berbagai jalur karier yang tersedia, termasuk Management Trainee, Officer Development Program (ODP), dan rekrutmen fresh graduate di beragam unit bisnis BSI.

Imsak Ramadhan, Regional CEO BSI Aceh, menegaskan bahwa BSI selalu membuka ruang bagi talenta muda Indonesia. “Melalui Syariah Career Talk ini, kami ingin mendorong mahasiswa dan lulusan baru agar lebih percaya diri menapaki karier di industri perbankan syariah. Potensi generasi muda Aceh sangat besar, dan BSI siap menjadi wadah bagi mereka untuk berkembang, berkarya, dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Mau Liburan Hemat? Bayar Tiket.com di BYOND BSI Dapat Cashback Rp100K

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Direktorat Kewirausahaan dan Alumni USK dengan BSI sebagai bagian dari on-site recruitment yang tengah berlangsung, sekaligus memperkuat sinergi antara USK dan BSI dalam mempersiapkan talenta muda menghadapi dunia kerja.

Baca Juga :  Rupiah Melemah ke Rp16.200, Modal Asing Masih Pilih SBN Domestik

Deputy Operational BSI, Muhammad Nur Rahman, menekankan peran Aceh sebagai provinsi dengan penerapan keuangan syariah penuh melalui Qanun LKS. “Rekrutmen BSI merupakan bagian dari upaya membangun perekonomian Indonesia melalui pengembangan sumber daya manusia. Hingga saat ini, 3.420 peserta dari Aceh telah mendaftar, sementara pendaftar nasional mencapai 34.000 orang,” jelasnya.

Sementara itu, Evinka Puti Imuri, Talent Acquisition & Mobility Department Head BSI, memaparkan jalur karir yang tersedia, mulai dari ODP, Professional Hire, staf lokal, hingga program Bibit BSI. Program ODP menawarkan learning journey intensif selama sembilan bulan sebagai jalur percepatan karier.

Baca Juga :  Bank Aceh Syariah Jamin Keamanan Action Mobile, Nasabah Dimintai Tetap Waspadai Phising

Saiful Musadir, Institutional Banking & Government Relation Deputy BSI Regional Aceh, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi momentum menumbuhkan semangat talenta muda untuk bersiap menghadapi dunia kerja serta berkontribusi pada perkembangan perbankan syariah.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK, Prof. Dr. Mustanir, M.Sc., menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ini. “USK selalu mendukung program yang mendekatkan mahasiswa dengan dunia kerja. Kehadiran BSI memberikan wawasan sekaligus peluang nyata bagi mahasiswa untuk berkembang dan berkiprah di sektor perbankan syariah,” ujarnya.***

Editor: RedaksiReporter: Redaksi

Share :

Baca Juga

Ekbis

BSI Genjot Layanan Digital untuk Tingkatkan Penetrasi Pasar Keuangan Syariah

Ekbis

Rupiah Melemah ke Rp16.200, Modal Asing Masih Pilih SBN Domestik

Ekbis

BSI Buka Peluang Karier Fresh Graduate Lewat Program BiBiT, Gratis Tanpa Biaya Rekrutmen

Ekbis

PINTU Tambah 60 Token Baru di Futures, Targetkan 150 Token Juni Ini

Ekbis

Perkuat Transaksi Ritel UMKM, BSI Aceh Optimalkan Ekosistem Pasar

Ekbis

Harga Cabai dan Bawang Turun, Ini Update Terbaru Harga Pangan Nasional

Daerah

Tingkatkan Perlindungan Nasabah, Bank Aceh Syariah Teken MoU dengan Kejati Aceh

Ekbis

Jusuf Kalla: Gejolak Perang Global Ancam Ekonomi Indonesia