KEDIRI – Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer jelang musim kompetisi Liga 1 2024/2025. Setelah melakukan evaluasi mendalam, manajemen klub memutuskan melepas enam pemain, termasuk nama-nama besar seperti Ze Valente dan Majed Osman.
Keputusan ini diumumkan langsung oleh Manajer Persik Kediri, Muhammad Syahid Nur Ichsan, seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Kamis (12/6/2025). Ia menjelaskan bahwa tiga pemain awal yang dilepas adalah Ze Valente, Brendon Lucas, dan Didik Wahyu.
“Evaluasi memang terus kita lakukan sejak akhir kompetisi lalu, tidak hanya untuk jajaran pemain namun juga di tim kepelatihan maupun ofisial tim lainnya. Tentu evaluasi berdasarkan performa serta kebutuhan tim ke depannya,” ungkap Syahid.
Nama Ze Valente menjadi sorotan publik. Gelandang asal Portugal ini bergabung ke Persik pada pertengahan musim 2023/2024 melalui skema pinjaman dari Persebaya Surabaya. Selama membela Macan Putih, ia tampil impresif dengan mencatatkan 28 pertandingan, menyumbangkan 9 gol, dan 5 assist. Statistik tersebut menempatkannya sebagai salah satu pemain terbaik Persik musim lalu. Namun, kerja samanya dengan klub tidak berlanjut.
Tak hanya Valente, Brendon Lucas, bek tengah asal Brasil, juga dicoret dari daftar skuad musim depan. Lucas tampil dalam 19 laga dan mencetak 1 gol. Meski memiliki kontribusi di sektor pertahanan, performanya dinilai belum sesuai harapan manajemen.
Sementara itu, Didik Wahyu, yang bergabung dari Persikabo di awal musim lalu, turut masuk dalam daftar pemain yang dilepas. Keputusan ini mencerminkan sikap tegas manajemen yang tidak ingin berkompromi terhadap hasil dan kebutuhan taktis tim.
Tak lama berselang, Persik Kediri kembali mengumumkan tiga nama tambahan yang juga dilepas. Mereka adalah kiper Geril Kapoh, bek Hamra Hehanussa, serta gelandang asal Lebanon Majed Osman. Ketiganya resmi meninggalkan Stadion Brawijaya menyusul tiga pemain sebelumnya.
Khusus Majed Osman, gelandang serang yang digadang-gadang menjadi motor lini tengah justru gagal menunjukkan performa optimal. Meski sempat dipercaya mengisi lini tengah, kontribusinya dianggap belum sesuai ekspektasi tim pelatih dan manajemen.
Syahid menegaskan bahwa proses evaluasi tidak berhenti pada nama-nama yang telah diumumkan. Manajemen masih terus melakukan penilaian menyeluruh terhadap komposisi tim sambil menunggu kejelasan jadwal resmi kompetisi musim depan.
“Manajemen Persik Kediri mengucapkan terima kasih atas kontribusi dan dedikasi selama ini kepada Ze Valente, Brendon Lucas dan Didik Wahyu. Kami juga mendoakan yang terbaik untuk karier mereka ke depannya,” ujar Syahid.
Pernyataan itu juga berlaku untuk tiga pemain lainnya yang baru diumumkan hengkang. Sikap profesional ditunjukkan Persik dengan tetap memberikan apresiasi kepada para pemain yang tak lagi menjadi bagian dari skuad.
Langkah berani manajemen ini menjadi sinyal kuat bahwa Persik Kediri tengah membenahi skuadnya secara serius. Dengan enam pemain dilepas dalam waktu hampir bersamaan, tekanan kini mengarah ke jajaran pelatih dan manajemen untuk segera mendatangkan pengganti yang setara atau bahkan lebih baik.
Kabar perombakan besar ini tentu menarik perhatian para pendukung fanatik Persik, Persikmania, yang berharap tim kebanggaan mereka mampu tampil lebih garang di musim kompetisi mendatang. Musim lalu, inkonsistensi performa menjadi sorotan utama yang membuat Persik gagal menembus posisi papan atas.
Kini, publik menanti langkah lanjutan dari Persik Kediri: siapa pemain baru yang akan didatangkan, dan seperti apa strategi permainan yang akan diusung pelatih untuk musim 2024/2025? [ANTARA]
Editor: RedaksiReporter: RedaksiSumber: https://www.antaranews.com/berita/4896233/persik-kediri-putuskan-lepas-tiga-pemain-setelah-lakukan-evaluasi