Home / Pendidikan

Jumat, 1 Agustus 2025 - 06:00 WIB

Siswa MAN 2 Kota Malang Raih Medali Perak di Olimpiade Ekonomi Internasional 2025

mm Redaksi

Raynar Pramudya Sayyid Andaru, raih Medali Perak IEO 2025 di Azerbaijan. Dok. Kemenag RI

Raynar Pramudya Sayyid Andaru, raih Medali Perak IEO 2025 di Azerbaijan. Dok. Kemenag RI

Kota Malang – Prestasi membanggakan kembali diraih siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang. Raynar Pramudya Sayyid Andaru berhasil meraih Medali Perak dalam ajang bergengsi International Economics Olympiad (IEO) 2025 yang digelar di Baku, Azerbaijan, pada 20–29 Juli 2025.

Kompetisi ini mempertemukan pelajar terbaik dunia dalam bidang ekonomi, bisnis, dan literasi keuangan. Raynar menjadi salah satu dari lima pelajar Indonesia yang terpilih setelah melalui seleksi ketat dan program pelatihan nasional.

Baca Juga :  Atasi Pertambangan Ilegal di Aceh, IMM Gelar FGD, Ini Solusi Ditawarkan Narasumber

Rekam jejak Raynar di bidang ekonomi sudah teruji. Sebelumnya, ia sukses meraih medali perak Olimpiade Sains Nasional (OSN) Ekonomi dua tahun berturut-turut, yakni 2023 dan 2024. Capaian itu mengantarkannya mengikuti Pelatihan Nasional (Pelatnas) OSN hingga akhirnya masuk tim inti yang berkompetisi di IEO 2025.

Kepala MAN 2 Kota Malang, Samsudin, mengaku bangga atas prestasi tersebut. “Alhamdulillah, ini merupakan berkah besar dan karunia yang patut kita syukuri. Prestasi Raynar membuktikan bahwa madrasah bukan hanya mampu bersaing, tetapi juga unggul di tingkat dunia,” ujarnya di Malang, Kamis (31/7/2025).

Baca Juga :  Polsek Wih Pesam Gelar Polisi Negehi Sekulah di SMKN 4 Bener Meriah

Raynar sendiri tak menyembunyikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, ini adalah pengalaman yang luar biasa. Saya belajar banyak, tidak hanya soal ekonomi, tetapi juga tentang kerja keras, disiplin, dan arti dukungan dari banyak pihak,” tuturnya setelah tiba di tanah air.

Baca Juga :  SMP Islam Cendekia Darussalam: MPLS 2025/2026 Padukan Al-Qur'an dan Teknologi

Ketua Olimpiade dan Riset Madrasah MAN 2 Kota Malang, Wulaidah, menegaskan bahwa prestasi Raynar menjadi bukti kualitas siswa madrasah di tingkat global. “Raynar adalah contoh nyata bahwa peserta didik madrasah mampu menembus kompetisi internasional jika diberi ruang dan pembinaan yang tepat,” ungkapnya.***

Editor: RedaksiReporter: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pendidikan

Kemenag Salurkan Rp171 Miliar KIP Kuliah 2025 untuk 25 Ribu Mahasiswa PTK

Pendidikan

Kemenag Salurkan Beasiswa Zakat Rp16,85 Miliar untuk 153 Mahasiswa di ZaWa Funwalk 2025

Daerah

Disdik Aceh Tegaskan Larangan Pungutan Pada Penerimaan Siswa Baru

Pendidikan

Menag Lepas 82 Mahasiswa S2 dan S3 Ikuti Short Course ke Luar Negeri

Daerah

Disdik Aceh terbitkan edaran jam malam untuk pelajar

Pendidikan

Persit Yonarmed 17/RC Gandeng SMK-PP Saree Luncurkan Produk Inovasi “Lemoneva”

Pendidikan

Menag Resmikan Auditorium dan Perpustakaan Digital Pesantren Walisongo Ngabar

Pendidikan

Ruwaidawati Nikmati Tantangan Mengajar di Kelas Digital MTsN 1 Gayo Lues