Home / Nasional

Rabu, 2 Juli 2025 - 10:30 WIB

Scooter Braun Akhiri Perjalanan Sebagai CEO HYBE America, Ini Penggantinya

mm Redaksi

Arsip Foto - Scooter Braun bersama Justin Bieber dalam acara Tribeca Film Festival di New York pada 27 April 2012. (REUTERS/Andrew Kelly)

Arsip Foto - Scooter Braun bersama Justin Bieber dalam acara Tribeca Film Festival di New York pada 27 April 2012. (REUTERS/Andrew Kelly)

Jakarta – Dunia industri hiburan kembali digegerkan oleh kabar mengejutkan dari internal perusahaan raksasa Korea Selatan, HYBE America. Scooter Braun, sosok yang selama ini dikenal sebagai otak di balik kesuksesan sejumlah bintang papan atas dunia, resmi mengakhiri jabatannya sebagai Chief Executive Officer (CEO) HYBE America.

Pengumuman tersebut disampaikan secara resmi oleh HYBE America pada Selasa (1/7/2025), sebagaimana dilaporkan oleh The Hollywood Reporter. Dalam keterangan tersebut, Braun dinyatakan tidak lagi menjabat sebagai CEO, dan posisinya kini diisi oleh Isaac Lee.

Isaac Lee sendiri bukanlah sosok baru dalam lingkaran HYBE. Sejak November 2023, Lee telah dipercaya memimpin HYBE Latin America. Kini, dengan pengangkatan tersebut, ia didaulat untuk menakhodai HYBE America menggantikan Braun yang akan menempati posisi baru sebagai direktur dan penasihat senior bagi pendiri HYBE, Bang Si-hyuk.

Baca Juga :  Harga Minyak hingga Harga Emas Meroket, Waspada Badai Ekonomi

Dalam pernyataan resminya, Braun mengungkapkan rasa bangga dan hormatnya terhadap perjalanan yang telah ia tempuh bersama HYBE. “Ketua Bang adalah seorang visioner sejati dan jenius musik. Apa yang telah ia bangun dengan HYBE tidak ada bandingannya,” ujar Braun dalam kutipan yang dimuat oleh Soompi.

Lebih lanjut, pria yang telah malang melintang di industri manajemen artis selama lebih dari dua dekade ini mengakui bahwa keterlibatannya di HYBE merupakan babak paling inspiratif dalam kariernya. “Saya sangat bangga dengan pencapaian kolektif kami dan berharap dapat mendukung Ketua Bang dan CEO Jason Jaesang Lee dalam kesuksesan berkelanjutan mereka saat saya melangkah ke hal berikutnya,” tambahnya.

Baca Juga :  Sebanyak 74.447 Jemaah Haji Reguler Sudah Tiba di Tanah Air

Sebagai informasi, Braun adalah pendiri SB Projects, perusahaan manajemen yang telah menaungi sederet artis internasional ternama seperti Justin Bieber, Ariana Grande, J Balvin, Demi Lovato, hingga The Kid LAROI.

Namun, pada tahun 2024, Braun secara mengejutkan memutuskan untuk meninggalkan dunia manajemen artis yang telah membesarkan namanya. Kala itu, ia menyatakan akan memfokuskan dirinya pada peran strategis di jajaran pimpinan HYBE, khususnya sebagai CEO HYBE America dan anggota dewan. Kini, keputusan terbaru ini mengonfirmasi bahwa Braun mengambil langkah baru untuk memperluas kiprahnya di tingkat dewan dan kepemimpinan senior.

Baca Juga :  Kasasi Harvey Moeis Ditolak MA, Tetap Dihukum 20 Tahun Penjara

Perubahan kursi kepemimpinan ini menjadi momen penting dalam restrukturisasi internal HYBE America, yang semakin memperkuat posisinya di pasar global, khususnya di kawasan Amerika. Dengan bergabungnya Isaac Lee sebagai CEO baru, HYBE diharapkan mampu terus menembus pasar hiburan internasional dan memperluas pengaruhnya di dunia musik. [antara]

Editor: RedaksiReporter: RedaksiSumber: https://www.antaranews.com/berita/4937485/scooter-braun-mundur-dari-jabatan-ceo-hybe-america?utm_source=antaranews&utm_medium=desktop&utm_campaign=editor_picks

Share :

Baca Juga

Nasional

Menag: Zakat dan Wakaf Bisa Jadi Motor Kesejahteraan Masyarakat

Nasional

Menag Tinjau Korban Ambruknya Bangunan Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo

Nasional

Kemenpan RB Setujui 191 Ribu Formasi Guru Usulan Kemenag

Nasional

Wamenag Apresiasi Prestasi MAN IC Batam di Milad ke-9, Siswa Raih Prestasi Internasional

Nasional

Yusril Tegaskan Wapres Gibran Tak Pindah Kantor ke Papua, Hanya Sekretariat Badan Khusus

Nasional

34 Masjid Terima Stimulus Rp5,1 Miliar untuk Pemberdayaan

Nasional

Prabowo Tegaskan Hak Konstitusional Rakyat, DPR Cabut Tunjangan dan Moratorium Kunker

Nasional

Kemenag Raih WTP Kesembilan, Menag Tekankan Program Harus Berdampak Nyata