Bogor – Umat Kristen Protestan Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI menggelar Retret di Kinasih Resort & Conference, Bogor, pada 10–12 September 2025. Kegiatan ini diikuti 550 peserta yang terdiri dari pegawai Kemhan, dosen, hingga mahasiswa Universitas Pertahanan (Unhan) RI.
Mengusung tema “Menjadi Terang Melalui Pelayanan Terbaik, Berakar pada Kesederhanaan dan Kebersamaan”, kegiatan tersebut menjadi sarana jeda rohani di tengah rutinitas sekaligus mempererat solidaritas dan semangat sederhana dalam pelayanan.
Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Kedaulatan NKRI, Lenis Kogoya, menilai keterlibatan mahasiswa Unhan memiliki arti penting dalam pembinaan rohani generasi muda. “Kami berharap generasi muda kedepan untuk memperkuat iman, mendekatkan diri kepada Tuhan, dan melalui bimbingan rohani, kasih dan membangun konsep persaudaraan kebersamaan, maka akan terlahir pemimpin muda untuk masa depan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Retret Kolonel Adm Romson Sianturi menegaskan kegiatan ini lebih dari sekadar agenda rutin. “Kami ingin retret ini menjadi pengalaman sederhana namun penuh makna, sehingga nilai kebersamaan dan pelayanan terbaik dapat terus dihidupi dalam keseharian,” katanya.
Ia menambahkan, retret sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto agar aktivitas aparatur negara dilaksanakan sederhana, berorientasi pada manfaat nyata, dan menjauhkan diri dari kemewahan yang tidak produktif.
Selama tiga hari, peserta mengikuti rangkaian kegiatan ibadah bersama, refleksi, motivasi, team building, hingga malam api unggun. Retret ditutup dengan ibadah syukur dan doa bersama, dengan harapan dapat terus digelar setiap tahun sebagai wujud persaudaraan dalam Kristus di lingkungan Kemhan dan Unhan RI.
Turut hadir dalam acara tersebut Penasehat Umat Protestan Kemhan Marsma TNI Lambok M. Sormin dan Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FTTP Unhan RI Marsma TNI Sovian Aritonang.***
Editor: RedaksiReporter: Redaksi












